View AllNews

Nasional

Hukum

Latest News

23/12/25

Kodim 0910/Malinau Dukung Pengamanan Pos Pelayanan Operasi Lilin Kayan 2025.

  


MALINAU, Kalimantan Utara – Kodim 0910/Malinau memberikan dukungan penuh dalam pengamanan Pos Pelayanan Operasi Lilin Kayan 2025 yang berlokasi di Pelabuhan Speedboat Malinau, Selasa (23/12/2025).


Dukungan pengamanan tersebut dilaksanakan melalui keterlibatan personel Koramil jajaran Kodim 0910/Malinau yang bersinergi dengan Polres Malinau serta instansi terkait lainnya guna menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat yang aman dan kondusif menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.


Personel Kodim 0910/Malinau bersama aparat gabungan melaksanakan pemantauan arus penumpang dan aktivitas transportasi sungai, sekaligus memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat pengguna jasa speedboat. 

Keberadaan Pos Pelayanan Operasi Lilin Kayan 2025 juga menjadi sarana koordinasi pelayanan dan pengamanan terpadu.


Babinsa Koramil 0910-03/Malinau Kota , Kopda Ndaru Sukma, yang bertugas di lokasi menyampaikan bahwa pengamanan ini merupakan bentuk nyata kehadiran TNI di tengah masyarakat.


“Pengamanan Pos Pelayanan Operasi Lilin Kayan 2025 ini merupakan bentuk dukungan Kodim 0910/Malinau dalam memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat, khususnya pengguna transportasi sungai di Pelabuhan Speedboat Malinau. Kami bersinergi dengan Polri dan instansi terkait untuk memastikan seluruh rangkaian kegiatan berjalan aman, tertib, dan lancar,” ujarnya.


Selain melaksanakan pengamanan, aparat gabungan juga memberikan imbauan kepada masyarakat agar senantiasa mengutamakan keselamatan, mematuhi ketentuan pelayaran, serta menjaga ketertiban selama berada di area pelabuhan.


Melalui dukungan Kodim 0910/Malinau dalam Operasi Lilin Kayan 2025, diharapkan perayaan Natal dan Tahun Baru di wilayah Kabupaten Malinau dapat berlangsung aman, tertib, dan lancar sehingga situasi wilayah tetap kondusif.


(Pendim 0910)

Hari Ketiga Operasi Lilin Cartenz-2025, Polda Papua Intensifkan Patroli Malam Jelang Natal

 


Jayapura – Dalam rangka menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat menjelang Perayaan Natal 2025, Polda Papua terus mengintensifkan patroli malam melalui Operasi Lilin Cartenz-2025. Pada hari ketiga pelaksanaan operasi, Senin (22/12/2025) malam.


Apel tersebut dipimpin oleh jajaran pimpinan satuan tugas Operasi Lilin Cartenz-2025, di antaranya Kasatgas Kamseltibcarlantas AKBP Marthin W. Asmuruf, S.Sos., M.M., Kasubsatgas PAM Objek Vital dan Transportasi AKP Joko Prayogo, S.Sos., Kasubsatgas Polair AKP Teguh Wahyudi, S.H., serta Kasubsatgas Patroli dan Pengaturan AKP Lamasi.


Dalam arahannya, AKBP Marthin menekankan kepada seluruh personel agar mengutamakan keselamatan serta disiplin berlalu lintas selama pelaksanaan patroli. Ia juga meminta personel aktif memantau titik-titik rawan kemacetan dan potensi gangguan lalu lintas, khususnya di kawasan pusat keramaian, jalur utama, dan sekitar tempat ibadah.


“Keselamatan personel dan masyarakat menjadi prioritas utama, sehingga setiap pergerakan patroli harus dilaksanakan secara tertib dan sesuai prosedur,” ungkap AKBP Marthin.


Sementara itu, AKP Teguh mengingatkan personel untuk tetap solid, waspada, dan menjaga koordinasi selama patroli malam berlangsung. Menurutnya, pengamanan dilakukan secara berlapis dengan mengoptimalkan titik-titik pengamanan strategis serta memastikan sistem pelaporan berjalan tepat waktu.


“Kekompakan dan koordinasi yang baik di lapangan akan sangat menentukan keberhasilan patroli dalam menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif,” ujarnya.


Usai apel dan doa bersama, personel dibagi ke dalam regu-regu patroli untuk melaksanakan pengamanan dan patroli mobile. Patroli menyasar sejumlah lokasi strategis, mulai dari kawasan Pos Depan Hotel SIP Azana, wilayah Jayapura Utara, hingga Jalan Sam Ratulangi dan Kupang Dok II. 


Selain patroli kendaraan, personel juga melaksanakan patroli jalan kaki di sekitar Kantor Gubernur Papua dan kawasan Pasific Permai sambil memberikan imbauan kamtibmas kepada masyarakat.



Melalui kegiatan ini, Polda Papua mengimbau masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan, mematuhi aturan lalu lintas, serta tidak ragu melaporkan apabila menemukan potensi gangguan kamtibmas. Sinergi antara Polri dan masyarakat diharapkan mampu menciptakan suasana yang aman, nyaman, dan kondusif selama rangkaian perayaan Natal 2025 di Tanah Papua.


Penyerahan Ijazah Siswa Diktukba Polri T.A. 2025, Ka SPN Polda Papua Tekankan Awal Pengabdian

 


Jayapura – Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Papua melaksanakan Acara Penyerahan Ijazah Siswa Pendidikan Pembentukan Bintara (Diktukba) Polri Tahun Anggaran 2025 yang berlangsung di Aula Elsama Numberi, Jayapura, Senin (22/12/2025).


Kegiatan tersebut merupakan bagian dari rangkaian akhir pendidikan sebelum para siswa dilantik secara resmi menjadi anggota Polri pada 24 Desember 2025 mendatang. Penyerahan ijazah menandai bahwa seluruh tahapan pendidikan telah diselesaikan dengan baik oleh para siswa.


Kepala SPN Polda Papua, Kombes Pol. Andreas Tampubolon, S.I.K., M.K.P., selaku pimpinan acara, menyampaikan bahwa penyerahan ijazah merupakan momen penting dan bersejarah dalam perjalanan pendidikan calon anggota Polri.


“Penyerahan ijazah ini menandai bahwa seluruh rangkaian pendidikan telah saudara jalani dengan penuh disiplin dan tanggung jawab. Namun, keberhasilan ini bukanlah akhir, melainkan awal dari pengabdian saudara sebagai anggota Polri,” ucap Ka SPN.


Dalam amanatnya, Ka SPN juga menyampaikan ucapan selamat dan apresiasi kepada seluruh siswa Angkatan ke-53 Resimen Parahita Raksaka yang telah dinyatakan lulus pendidikan.


“Keberhasilan ini merupakan hasil kerja keras, ketekunan, serta dukungan dari para pengasuh, instruktur, dan keluarga. Namun saya ingatkan, kelulusan ini bukan alasan untuk berpuas diri karena masih banyak tantangan tugas yang akan dihadapi ke depan,” tegasnya.


Ka SPN menekankan agar para siswa senantiasa menjunjung tinggi nilai-nilai Tribrata dan Catur Prasetya, bersikap disiplin, jujur, dan bertanggung jawab, serta mampu menjalankan peran sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat, khususnya di wilayah Papua.


Ia juga mengingatkan pentingnya memahami dinamika sosial dan budaya masyarakat yang beragam dengan mengedepankan pendekatan humanis serta membangun kepercayaan publik melalui perilaku dan tindakan yang positif.


Menutup amanatnya, Ka SPN berpesan agar para siswa mampu mengimplementasikan ilmu, keterampilan, dan mental kepribadian yang telah diperoleh selama pendidikan sebagai bekal utama dalam pelaksanaan tugas.


“Jadilah anggota Polri yang profesional dan berintegritas dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat guna mewujudkan Polri yang Presisi, yaitu prediktif, responsibilitas, dan transparansi berkeadilan,” pungkasnya.

22/12/25

Kolaborasi Solid Antar Aparat Persempit Ruang Gerak Kejahatan Lintas Negara

 


ATAMBUA – Kantor Imigrasi Kelas II TPI Atambua kembali mendapatkan pengakuan atas komitmennya dalam menjaga keamanan perbatasan. Kantor tersebut menerima Piagam Penghargaan Bhakti Chandra Pratama dari Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kantor Wilayah Bali Nusra sebagai bentuk apresiasi atas dukungan, sinergitas, dan kolaborasi yang luar biasa dalam upaya penegakan hukum.


Penganugerahan penghargaan ini merupakan dampak langsung dari keberhasilan operasi gabungan yang berhasil menggagalkan peredaran rokok ilegal skala besar, dengan 11 juta batang rokok bermerek dan berpita cukai palsu yang diamankan beberapa waktu lalu. Operasi itu terbukti efektif berkat kerjasama lintas instansi yang solid.


Keberhasilan operasi tersebut berawal dari ketajaman pengawasan Imigrasi Atambua yang berhasil mengidentifikasi dan menangkap tiga Warga Negara Asing (WNA) asal China yang diduga menyalahgunakan izin tinggal untuk aktivitas ilegal pada awal Desember 2025. Informasi dan perkembangan dari penanganan kasus keimigrasian inilah yang kemudian dikembangkan secara maksimal oleh tim gabungan, sehingga berhasil mengungkap gudang penimbunan raksasa.


Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Atambua, Putu Agus Eka Putra, menyatakan bahwa penghargaan ini adalah milik bersama seluruh jajaran dan mitra penegak hukum di perbatasan. “Piagam ini adalah bukti nyata bahwa sinergi yang tulus dan berbagi peran sesuai kapasitas masing-masing instansi akan menghasilkan dampak yang luar biasa bagi keamanan dan ekonomi negara. Kami di Imigrasi akan terus mengoptimalkan peran pengawasan keimigrasian sebagai first line of defense di perbatasan,” tegas Putu Agus.


Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Nusa Tenggara Timur, Arvin Gumilang, mengapresiasi pencapaian anak buahnya. “Penghargaan ini mencerminkan implementasi perintah pimpinan untuk membangun kolaborasi substansif. Saya mendorong seluruh jajaran Imigrasi di NTT untuk mencontoh sinergi yang dibangun Kanim Atambua, karena kejahatan lintas negara hanya bisa dihadapi dengan pendekatan kolektif,” pungkas Arvin.


Penghargaan Bhakti Chandra Pratama ini diharapkan dapat semakin memacu semangat kolaborasi antar instansi di wilayah perbatasan, serta mengirim pesan tegas bahwa ruang gerak para pelaku kejahatan terorganisir lintas negara akan semakin sempit. (*)

Jelang Perayaan Hari Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, Polda Papua Intensifkan Patroli Dialogis Amankan Objek Vital

 


Jayapura – Menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, Polda Jateng menggelar patroli proaktif dialogis sebagai langkah preventif dalam rangka Operasi Kepolisian Terpusat Lilin Cartenz 2025. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Hari Minggu 21 Desember 2025 guna memastikan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) tetap aman dan kondusif.


Patroli ini dilaksanakan oleh Personel Preventif Polda Papua dan Polres Jajaran dengan menyasar sejumlah lokasi yang berpotensi mengalami peningkatan aktivitas masyarakat selama momentum Nataru. Sasaran patroli meliputi tempat ibadah, khususnya gereja, objek wisata, pusat perbelanjaan, terminal, pelabuhan, bandara, kawasan perhotelan, serta objek vital nasional dan objek vital tertentu.


Kabidhumas Polda Papua Kombes Pol Cahyo Sukarnito, S.I.K., M.K.P. menjelaskan bahwa patroli proaktif dialogis merupakan bagian dari upaya Polri khsususnya Polda Papua untuk mencegah potensi adanya gangguan kamtibmas.


“Polri melaksanakan patroli proaktif dialogis sebagai langkah preventif untuk memastikan kesiapan pengamanan di seluruh objek yang menjadi pusat aktivitas masyarakat, khususnya tempat ibadah menjelang perayaan Natal,” ujar Kombes Pol. Cahyo.


Ia menambahkan, patroli diawali dengan apel kesiapan personel, kemudian dilanjutkan dengan patroli dialogis dan mobile di lapangan. Dalam kegiatan tersebut, personel Polri berkoordinasi langsung dengan pengelola objek, pengurus tempat ibadah, petugas keamanan internal, serta para pemangku kepentingan lainnya.


“Personel melakukan pengecekan kesiapan pengamanan, pendataan jam operasional, estimasi jumlah pengunjung, pengawasan arus lalu lintas dan parkir, serta mengidentifikasi potensi kerawanan seperti kepadatan warga, gangguan kamtibmas, maupun risiko keselamatan lainnya,” jelasnya.


Selain itu, personel juga menyampaikan himbauan kamtibmas, memperkuat pola pengamanan internal, memastikan kesiapan jalur evakuasi, serta menyepakati mekanisme komunikasi dan respons cepat apabila terjadi gangguan keamanan.


Menurut Kombes Pol. Cahyo, melalui patroli proaktif dialogis ini, Polri berharap dapat meningkatkan sinergitas dengan seluruh pihak terkait serta memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.


“Dengan sinergi dan kesiapsiagaan bersama, kami berharap seluruh rangkaian perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 dapat berjalan sejuk, aman, nyaman, tertib, dan kondusif,” pungkasnya.



Polres Merauke Gelar Bakti Kesehatan Gratis di Gereja Katolik St. Mikael Kuda Mati

 


Jayapura – Kepolisian Resor Merauke melalui Seksi Kedokteran dan Kesehatan (Si Dokkes) menunjukkan komitmennya dalam mendekatkan diri kepada masyarakat melalui kegiatan Bakti Kesehatan gratis yang dilaksanakan di halaman Gereja Katolik St. Mikael Kuda Mati, Kecamatan Merauke, Kabupaten Merauke, Papua Selatan, Minggu (21/12/2025).


Kegiatan tersebut diikuti oleh sebanyak 41 umat gereja yang memanfaatkan layanan pemeriksaan kesehatan gratis. Pelayanan yang diberikan meliputi pendaftaran, pengukuran berat badan, pemeriksaan tekanan darah, pemeriksaan laboratorium sederhana, konsultasi dokter, hingga pemberian obat secara cuma-cuma.


Bakti kesehatan ini dipimpin oleh Kasie Dokkes Polres Merauke, dr. Antoneta Irma Laiyan, bersama tim tenaga medis dari Klinik Pratama Polres Merauke yang berjumlah 11 personel. Tim medis terdiri dari dua dokter utama, yakni dr. Antoneta Irma Laiyan dan dr. Diani Astriyani, serta didukung tenaga kesehatan dan farmasi yang profesional dan berpengalaman.


Dalam keterangannya, dr. Antoneta Irma Laiyan menyampaikan bahwa kegiatan bakti kesehatan ini merupakan wujud nyata implementasi Polri Presisi dalam mendukung peningkatan derajat kesehatan masyarakat, khususnya umat Gereja Katolik St. Mikael Kuda Mati yang berada di bawah naungan Keuskupan Agung Merauke.


“Kami hadir untuk memastikan masyarakat tetap sehat dan produktif, sekaligus mempererat hubungan silaturahmi antara Polri dan masyarakat,” ujar dr. Antoneta dalam laporannya kepada Kapolres Merauke.


Kegiatan bakti kesehatan mendapat sambutan positif dan apresiasi dari jemaat gereja. Hal ini menunjukkan konsistensi Polres Merauke dalam melaksanakan program bakti sosial bidang kesehatan sebagai bentuk kepedulian dan pengabdian kepada masyarakat.


Melalui kegiatan ini, Polres Merauke menegaskan perannya tidak hanya sebagai penjaga keamanan dan ketertiban, tetapi juga sebagai mitra masyarakat yang aktif berkontribusi dalam peningkatan kualitas kesehatan masyarakat.


UKL II Operasi Lilin Cartenz-2025 Polda Papua Gelar Patroli Hari Kedua, Situasi Kamtibmas Kondusif

 


Jayapura – Memasuki hari kedua pelaksanaan Operasi "Lilin Cartenz-2025", Kepolisian Daerah Papua terus meningkatkan intensitas pengamanan melalui patroli preventif. Pada Minggu malam (21/12/2025), personel Unit Kecil Lengkap (UKL) 2 menyisir sejumlah titik keramaian dan objek vital di Kota Jayapura guna menjamin keamanan masyarakat menjelang perayaan Natal. 


Kegiatan diawali dengan apel kesiapan di Lapangan Apel Mapolda Papua yang dipimpin oleh Kasatgas Preventif Operasi Lilin Cartenz 2025, Kompol R. Ahmad Hari Junianto, S.Kom., M.H., didampingi Kasubsatgas Propam AKP Subur Hartono, S.E., dan Kasubsatgas Rekayasa Lantas AKP Laliwuto Pundu, S.Sos.

Dalam arahannya, Kompol R. Ahmad Hari Junianto menekankan pentingnya integrasi teknologi dalam pelaporan tugas melalui aplikasi Sistem Operasional Terpadu (SOT). Seluruh personel diwajibkan melakukan dokumentasi real-time di setiap titik sambang guna memastikan transparansi dan akurasi pelaporan situasi di lapangan.


"Malam ini rute patroli kita perluas hingga wilayah Holtekamp dengan sasaran utama lokasi keramaian masyarakat. Personel juga diinstruksikan turun langsung di area terminal dan pusat kuliner untuk berdialog dengan warga," jelas Kasatgas Preventif.


Bergerak dari Mapolda Papua, rombongan patroli menyisir rute Pasar Hamadi, Jembatan Merah, hingga Pos Polisi Holtekamp. Di setiap titik, Kasubsatgas Propam AKP Subur Hartono, S.E., melakukan pengecekan personel dan pengisian buku tamu pada Pos Pengamanan (Pos Pam) untuk memastikan kesiapsiagaan anggota yang bertugas di lapangan.


Setelah memantau wilayah pesisir, rombongan melanjutkan pergerakan menuju Terminal Entrop dan area kuliner. Di lokasi ini, personel melakukan pengamatan situasi sekaligus mengoptimalkan pendokumentasian melalui aplikasi SOT sebagai bentuk transparansi kinerja Polri.


Kasubsatgas Propam, AKP Subur Hartono, S.E., mengatakan bahwa aktivitas masyarakat berjalan normal tanpa adanya kejadian menonjol.


"Hasil pantauan kami menunjukkan tidak ditemukan adanya kasus curanmor maupun peredaran miras ilegal. Personel di lapangan juga terus memberikan imbauan secara humanis kepada masyarakat agar bersama-sama menjaga ketertiban dan menjauhi konsumsi miras demi kenyamanan bersama," terang AKP Subur Hartono.


Polda Papua berkomitmen untuk terus konsisten melakukan patroli serupa sepanjang masa Operasi Lilin Cartenz-2025, dengan tetap mengutamakan keselamatan personel dan pola istirahat yang terjaga demi pelayanan maksimal bagi masyarakat Papua.



18/12/25

Takeda Perkuat Kolaborasi untuk Deteksi Dini Penyakit Radang Usus Kronis

  


JAKARTA, 9 Desember 2025 – Yayasan Gastroenterologi Indonesia (YGI) bersama Kementerian Kesehatan RI dan PT Takeda Indonesia menggelar edukasi media bertajuk “Kenali IBD (Inflammatory Bowel Disease): Penyakit Radang Usus yang Perlu Diperhatikan”. Kegiatan ini menjadi bagian dari peringatan Pekan Kesadaran Kolitis Ulseratif dan Penyakit Crohn yang diperingati setiap 1–7 Desember.


IBD merupakan peradangan kronis pada saluran cerna yang terbagi menjadi Kolitis Ulseratif dan Penyakit Crohn. Gejala yang kerap muncul antara lain diare berkepanjangan, nyeri dan kram perut, penurunan berat badan tanpa sebab, demam, BAB berdarah, serta mudah lelah. Kondisi ini sering terlambat terdiagnosis karena dianggap sebagai gangguan pencernaan biasa.


Ketua YGI, Prof. dr. H. Abdul Aziz Rani, SpPD, K-GEH, menegaskan masih banyak pasien datang dalam kondisi lanjut akibat kurangnya kewaspadaan terhadap gejala awal. Menurutnya, YGI berperan mendampingi pasien sekaligus menjadi jembatan informasi agar masyarakat lebih peduli terhadap tanda-tanda IBD yang sering diabaikan.


Direktur Penyakit Tidak Menular Kementerian Kesehatan RI, dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid., menyampaikan bahwa tren kasus IBD di Indonesia mulai meningkat seiring perubahan gaya hidup. Pemerintah, kata dia, terus memperkuat fasilitas kesehatan dalam hal diagnosis serta memastikan akses layanan yang tepat melalui kolaborasi lintas sektor guna mengurangi stigma terhadap penyakit ini.


Sementara itu, Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, SpPD, K-GEH, menekankan pentingnya deteksi dini untuk mencegah komplikasi berat. Ia menjelaskan bahwa saat ini berbagai pilihan terapi telah tersedia di Indonesia, termasuk terapi biologis yang membantu mengendalikan peradangan secara terarah sehingga pasien tetap dapat mempertahankan kualitas hidup yang baik.


Dari sisi pasien, pejuang IBD Steven Tafianoto Wong menyatakan bahwa penderita IBD tetap bisa produktif meski harus menyesuaikan pola makan dan ritme kerja. Menurutnya, disiplin menjalani pengobatan dan mengikuti anjuran dokter menjadi kunci, sekaligus memberi harapan agar pasien lain tidak merasa sendiri menghadapi kondisi ini.


Head of PT Takeda Indonesia, Ulya Himmawati, menambahkan bahwa prevalensi IBD meningkat signifikan di kawasan Asia. Takeda berkomitmen menjadi mitra jangka panjang melalui penyediaan obat-obatan inovatif dan edukasi berkelanjutan agar pasien memperoleh penanganan yang tepat waktu.


Apabila tidak ditangani dengan baik, IBD dapat berdampak besar pada kualitas hidup, mengganggu aktivitas sehari-hari seperti bekerja dan bersekolah, serta memengaruhi kondisi psikologis akibat pembatasan diet dan kebutuhan untuk selalu dekat dengan fasilitas toilet.