Jayapura – Direktorat Lalu Lintas Polda Papua kembali melaksanakan kegiatan Razia Operasi Patuh Cartenz 2025 yang memasuki hari ke-12, bertempat di depan Mapolda Papua, Jalan Dr. Sam Ratulangi, Jayapura Utara. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh KBO Dit Lantas Polda Papua AKBP Marthin W. Asmuruf, S.Sos., M.M selaku Wakaopsda. Jumat (25/07/25).
Kegiatan Ini juga turut dihadiri oleh Kasubdit Kamsel Kompol Abdul Rahman (Kasetopsda), Kasat PJR Kompol Sajuri, S.Sos, M.M (Karenminopsda), Pa Subdit Kamsel AKP Ferry Mervin Mehue (Kapusdalopsda), Kasubbagminopsnal AKP Suhardi Syahailatua, S.Sos (Kadataopsda), Personel Polda Papua yang terlibat dalam Ops Patuh Cartenz 2025 berjumlah 37 personel, beserta Instansi terkait yang terlibat.
Kegiatan diawali dengan apel pengecekan personel di halaman depan kantor Dit Lantas Polda Papua. Dalam arahannya, AKBP Marthin W. Asmuruf menyampaikan bahwa razia ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas, khususnya terhadap pengendara roda dua dan roda empat yang tidak melengkapi kendaraan atau melanggar aturan lalu lintas.
"Pelaksanaan operasi hari ini kita laksanakan secara terukur. Lakukan penindakan tilang bagi pelanggar lalu lintas, namun tetap kedepankan sikap humanis dan persuasif agar tidak terjadi gesekan di lapangan," tegas AKBP Marthin.
Razia dimulai dengan pemeriksaan terhadap kendaraan yang melintas. Personel melakukan pemeriksaan secara intensif terhadap kelengkapan surat-surat kendaraan, helm, penggunaan sabuk pengaman, serta kelayakan kendaraan.
Dalam Pelaksanaannya, tercatat sebanyak 43 kendaraan yang ditindak dengan tilang. Rinciannya, 38 unit merupakan kendaraan roda dua dan 5 unit kendaraan roda empat. Pelanggaran yang ditemukan umumnya berkaitan dengan tidak membawa surat kendaraan, tidak menggunakan helm standar, serta pelanggaran teknis lainnya.
Selama kegiatan berlangsung, situasi di lokasi razia terpantau aman, tertib, dan kondusif. Tidak ditemukan adanya gesekan atau hambatan dalam pelaksanaan tugas di lapangan.
Operasi Patuh Cartenz 2025 sendiri telah dimulai sejak 14 Juli dan akan berlangsung hingga 27 Juli 2025. Melalui operasi ini, Polda Papua berharap masyarakat semakin sadar dan taat dalam berlalu lintas, demi mewujudkan keselamatan bersama di jalan raya.
Jayapura, 25 Juli 2025