Penulis
MALINAU, Kalimantan Utara – Dalam rangka memperkuat ketahanan wilayah dari ancaman penyalahgunaan narkoba, Komando Distrik Militer (Kodim) 0910/Malinau bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Malinau menggelar kegiatan “Peningkatan Kemampuan Skrining dan Intervensi pada Pecandu dan Korban Penyalahgunaan Narkotika” bagi para Babinsa. Kegiatan berlangsung di ruang rapat Makodim 0910/Malinau, Senin (29/9/2025).
Pelatihan ini diikuti oleh Babinsa dari seluruh Koramil jajaran Kodim 0910/Malinau dan bertujuan untuk membekali mereka dengan kemampuan deteksi dini, penanganan awal, serta langkah koordinasi dalam menghadapi penyalahgunaan narkoba di wilayah binaan.
Dalam kesempatan tersebut, tim BNN Kabupaten Malinau memberikan berbagai materi mulai dari teknik skrining awal, metode intervensi dasar, hingga strategi sinergi lintas sektor dalam pemberantasan narkoba di tingkat desa.
Komandan Kodim 0910/Malinau, Letkol Inf Mochammad Syaiful Arif, S.I.P., menegaskan bahwa keterlibatan Babinsa dalam upaya pencegahan narkoba merupakan bagian penting dari tugas TNI dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketahanan wilayah.
> “Penyalahgunaan narkoba adalah ancaman nyata yang dapat melemahkan masa depan generasi bangsa. Babinsa sebagai ujung tombak TNI di lapangan harus memiliki kemampuan untuk mendeteksi sejak dini, memberikan edukasi, serta bersinergi dengan BNN dan aparat lainnya dalam pencegahan dan penanganan penyalahgunaan narkoba,” tegas Dandim.
Ia menambahkan, melalui kegiatan ini, Babinsa diharapkan dapat menjadi garda terdepan dalam penyuluhan dan pendampingan masyarakat agar lebih waspada terhadap bahaya narkoba.
> “Dengan bekal ilmu yang diperoleh dalam pelatihan ini, saya berharap Babinsa semakin aktif turun ke lapangan, memberikan edukasi kepada warga, dan memperkuat peran TNI dalam menciptakan lingkungan yang sehat, aman, dan bebas dari narkoba,” ujarnya.
Sementara itu, perwakilan BNN Kabupaten Malinau yang hadir dalam kegiatan tersebut mengapresiasi sinergi yang terjalin antara TNI dan BNN.
“Babinsa memiliki peran strategis sebagai mitra kami di lapangan. Kolaborasi ini akan semakin memperkuat upaya kita dalam mencegah dan memberantas penyalahgunaan narkoba hingga ke tingkat desa,” ungkapnya.
Melalui pelatihan ini, Kodim 0910/Malinau menegaskan komitmennya untuk terus bersinergi dengan seluruh instansi terkait dalam menjaga generasi bangsa dari ancaman narkoba sekaligus memperkokoh ketahanan wilayah yang bersih, sehat, dan tangguh.
(Pendim 0910/Malinau)
