Penulis
Lumajang, Wujud sinergisitas antara TNI dan tenaga kesehatan desa kembali terlihat, Babinsa Jatimulyo Koramil 0821-13/Kunir, Serda Ary Agus Wulandono, turut mendampingi pelaksanaan kegiatan Posyandu Gerbangmas Kamboja yang berlangsung di Dusun Pandansari RT 001 RW 001 Desa Jatimulyo, Kecamatan Kunir, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, pada Jumat (12/9/2025).
Kegiatan Posyandu yang dipimpin oleh Bidan Desa, Rois Emawati, Amd. Keb., tersebut dihadiri oleh 46 balita dan 12 ibu hamil. Sejumlah pelayanan kesehatan diberikan, mulai dari penimbangan balita, pemberian vitamin, imunisasi, hingga pemeriksaan kehamilan bagi ibu hamil.
Dalam kesempatan itu Serda Ary Agus Wulandono menyampaikan bahwa keterlibatannya dalam kegiatan tersebut merupakan bagian dari tugas Babinsa untuk mendukung program pemerintah di bidang kesehatan masyarakat. Ia menegaskan bahwa upaya menjaga kesehatan ibu dan anak harus dilakukan secara berkesinambungan, terutama di wilayah pedesaan.
“Kami selaku Babinsa selalu siap bersinergi dengan bidan desa dan tenaga kesehatan lainnya. Tujuannya adalah memastikan pelayanan kesehatan dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat, sehingga tumbuh kembang anak-anak tetap terjaga dan angka stunting bisa ditekan,” ujar dia.
Sementara itu, Bidan Desa Jatimulyo, Rois Emawati, Amd. Keb., mengapresiasi peran warga yang hadir dalam partisipasi masyarakat, khususnya para ibu, untuk rutin membawa anak-anak mereka ke Posyandu. Hal itu sangat penting dalam upaya memantau pertumbuhan balita dan menjaga kesehatan ibu hamil.
"Selain pelayanan kesehatan, kegiatan Posyandu ini juga menjadi ajang edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang, imunisasi, serta pola hidup bersih dan sehat. Dan Alhamdulillah dengan jumlah peserta yang hadir cukup banyak, kegiatan berjalan lancar dan penuh antusias," pungkasnya.
Melalui kegiatan Posyandu rutin yang dilaksanakan, diharapkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kesehatan ibu dan anak semakin meningkat. Sinergi antara Babinsa dan bidan desa pun menjadi bukti nyata bahwa pembangunan di bidang kesehatan tidak bisa berjalan sendiri, melainkan harus dilakukan secara bersama-sama demi kesejahteraan masyarakat. (Pendim0821)
